BAB I
PENDAHULUAN
A.
Sejarah Singkat Sd Negeri 17 Kuningan
Sekolah Dasar Negeri
17 Kuningan terletak di kecamatan kuningan abupaten kuningan. Awal mula
keberadaan SD Negeri 17 ini berasal dari 2 SD yang merupakan SD berstandar Nasional yatu SD
Negeri 1 Kuningan dan SD Negeri 7 Kuningan sebagai SD unggulan. Prestasi kedua
sekolah ini adalah dalam bidang akademik, pengembangan kesenian sunda dan
pengembangan kerajinan membatik serta Marching Band, masing
masing SD memiliki jumlah murid yang cukup banyak karena merupakan SD favorit
yang berada di pusat kota kuningan. Secara resmi di Marger pada 1 Feberuari
2013 dengan luas tanah 3.783 m2 . SD Negeri 17 Kuningan
setalah resmi di marger dipimpin oleh Bapak H. Karna, M.Pd
Sekolah Dasar Negeri
17 Kuningan dari tahun ke tahun terus berkembang pesat dan merupakan salah satu
Sekolah Dasar favorit yang ada di
Kabupaten Kuningan ini terbukti dengan Prestasi-prestasi yang didapatkan dari
periode mulai di marger 2013 sampe sekarang , diantaranya :
Data Prestasi Siswa SD Negeri 17
Kuningan
1.
Juara I dan 2 Calistung kelas 1-2-3 tingkat Kecamatan
Kuningan
2.
Juara 1
Calistung kelas 1 dan 2 Tingkat Kabupaten Kuningan
3.
Peringkat
7 Calistung Kelas 2 tingkat Provinsi Jawa Barat
4.
Juara I
Olimpiade IPA tingkat Kecamatan Kuningan dan Juara 3 Tingkat Kabupaten
Kuningan.
5.
Juara I
Olimpiade Matematika tingkat Kecamatan Kuningan
6.
Juara 3
Olimpiade wilayah III Jawa Barat di AL Mutajam.
7.
Juara 1
Tingkat Kecamatan dan Kabupaten Kuningan cabang Melukis, membuat Cerita
Bergambar, Nyayi Solo, Baca Tulis Aksara Sunda, Renang dan Karate.
8.
Juara 2
Kabupaten Kuningan untuk cabang pidato, Biantara, Membatik.
9.
Juara 3
Kabupaten Kuningan CC 4 Pilar di Pemda Kabupaten Kuningan
10. Juara 1 Olimpiade Biologi dan Strory telling di
UNIKU
11. Juara 1 dan 3 Melukis di Cirebon
12. Juara 1 Kecamatan Kuningan untuk Cabang Pidato,
Karya Anyam, Tari Klasik dan Tenis Meja Ganda Putra Putri.
Data Prestasi Guru SD Negeri 17
Kuningan
1. Terpilih menjadi utusan dari Prop[insi Jawa
Barat untuk mengikuti studi banding ke Australia selama 1 bulan, yakni Bapak
Yayan Haryadi, S.Pd
2. Terpilih menjadi Tim Penyusun Kurikulum dan
Buku Sumber di tingkat Nasional untuk mata pelajaran Agama Kristen Katolik atas
nama M. Didi Kasmudi, S.Pd.K.
3. Terpilih menjadi instruktur seni oleh Pemda
Kabupaten Kuingan dalam setiap even seremonial Pemda Kabupaten Kuningan, atas
nama Sachroni S.Pd.
4. Menjadi Pengurus Dewan Pembina Kesenian
Tradisional Kabupaten Kuningan atas nama Sachroni, S.Pd
5. Lulus menjadi DCT pada pelatihan Guru Pemnadu
Program Bermutu yang diselenggarakan LPMP Jawa Barat, atas nama H. Karna.
6. Terpilih menjadi anggota tim penyusun Naskah
Ujian Nasional di Bandung setiap tahun atas nama Hj. Nining Ernawati, S.Pd
7. Lulus menjadi instruktur Diklat Kurikulum 2013
di Bandung atas nama Iis Yuningsih, S.Pd dan Dudi Kurniad, S.Pd
8. Juara Harapan Tari Klasik tingkat Jawa Barat
atas nama Inliati.
Selain daripada itu
kepercayaan dari orang tua murid terhadap SD Negeri 17 Kuningan sangat tinggi
di karenakan SD Negeri satu Kadugede terdapat kegiatan Ekstra Kurikuler yang
rutin dilakukan di sekolah ini diantaranya :
1)
Kesenian Degung
2)
Drumband
3)
Bola Voli, Bola Basket, Futsal ,Tenis Meja
B.
Profil Sd Negeri 17 Kuningan
IDENTITAS SEKOLAH
SD NEGERI 17 KUNINGAN
KECAMATAN KUNINGAN KABUPATEN KUNINGAN
Nama Sekolah : SD
NEGERI 17 KUNINGAN
Nomor Statistik Sekolah : 101021513001
Status Sekolah : Negeri
Alamat : Jalan Siliwangi No. 103 Kelurahan Kuningan
Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat
Tahun
Pendirian : 1918
No SK Merger : 421.2/
KPTS-546-Disdikpora/2012
TMT Merger : 1 Februari
2013
Luas Tanah : 3.783 M2
No Sartifikat :
35/HP/BPN.32.08/2012
Status Tanah : Milik
Pemerintah
Akreditasi : A (
Penilaian tahun 2010 )
Nomor Telepon : (0232)
872271
Kode Pos : 45561
No Email :
sdntujuhbelas_kuningan@yahoo.co.id
MOTTO
SEKOLAHKU SEJUTA WARNA, BELAJARKU SEJUTA AKSI,
SARANAKU SEJUTA GAYA
VISI
“
Membentuk peserta didik unggul dalam prestasi, simpati dalam perilaku dan
kreatif dalam berbudaya”
MISI
1.
Antusias dalam membentuk pribadi
peserta didik menjadi insan yang taat beragama dan berakhlak mulia.
2.
Serius dalam menerapkan
pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatis, Efektif dan Menyenangkan ( PAKEM)
3.
Inovasi dalam mengembangkan minat,
bakat, dan potensi peserta didik.
4.
Kratif dalm mengembangkan budaya
dan membiasakan Silih Asah, Silih Asih, dan Silih Asuh.
C.
Sumber Daya Pendidikan
v Ketenagaan
Kepala
Sekolah : 1 Orang
Guru
Negeri : 40 Orang
Guru
Honorer : 10 Orang
TU : 5 Orang
Penjaga
Sekolah : 4 Orang
Jumlah : 60 Orang
v Tenaga Pendidik dan Kependidikan Berdasarkan Klasifikasi Pendidikan
No
|
Jenjang Pendidikan
|
Jumlah
|
|
1
|
SPG/PGA/KPG
|
1
|
|
2
|
D1
|
-
|
|
3
|
D2
|
9
|
|
4
|
D3
|
1
|
|
5
|
S1
|
37
|
|
6
|
S2
|
2
|
|
JUMLAH
|
50
|
v Jumlah Ruang Kelas di Tahun
ajaran 2014-2015 : 31 Ruang
v Jumlah Robongan Belajar
(Rombel)
Kelas
|
2013 – 2014
|
2014 - 2015
|
Ket
|
||
Rombel
|
Siswa
|
Rombel
|
Siswa
|
||
1
|
4
|
142
|
4
|
143
|
|
2
|
5
|
163
|
4
|
144
|
|
3
|
6
|
173
|
5
|
161
|
|
4
|
6
|
231
|
6
|
173
|
|
5
|
6
|
220
|
6
|
231
|
|
6
|
6
|
200
|
6
|
218
|
|
Jumlah
|
33
|
1129
|
31
|
1070
|
|
D.
Denah Sekolah Dasar Negeri 17 Kuningan
R.Guru
|
R.
Kepsek
|
2c
|
2a
|
2b
|
2d
|
R.batik
|
R.agama K
|
R.Seni
|
3c
|
3a
|
3b
|
|
WC
|
R.Musola
|
|
3d
|
3e
|
|
R
Tenis
|
WC
|
R.
Perpus
|
4b
|
4a
|
UKS
|
4e
|
4c
|
4d
|
4f
|
Lapangan
UPACARA
|
6a
|
6b
|
6c
|
6f
|
6e
|
6d
|
5a
|
5b
|
5c
|
5f
|
5e
|
5d
|
WC
|
u
|
E.
Keadaan Sarana Dan Prasarana Sekolah ( Fasilitas Sekolah )
v Keadaan Siswa
NO
|
KELAS
|
Jumlah
Rombel
|
JUMLAH
|
1
|
I
|
4
|
143
|
2
|
II
|
4
|
144
|
3
|
III
|
5
|
161
|
4
|
IV
|
6
|
173
|
5
|
V
|
6
|
231
|
6
|
VI
|
6
|
218
|
JUMLAH
|
31
|
1070
|
v Fasilitas Sekolah
NO
|
JENIS PASILITAS
|
JUMLAH UNIT
|
1
|
Ruang
Kepsek dan Guru
|
1
|
2
|
Ruang Guru
|
2
|
3
|
Perpustakaan
|
1
|
4
|
Mushola
|
1
|
5
|
Kantin
Sekolah
|
1
|
6
|
Lapang
Basket
|
1
|
7
|
Lapang
Bola Voli
|
1
|
8
|
Lapang
Tenis Meja
|
2
|
9
|
Ruang
UKS
|
1
|
10
|
Ruang TU
|
1
|
11
|
Dapur
|
1
|
12
|
WC.
Siswa
|
12
|
13
|
WC
guru
|
3
|
BAB II
MASALAH-MASALAH KEPENDIDIKAN
A.
Kegiatan Sekolah
Kegiatan yang dilaksanakan di SD Negeri 17 Kuningan dibagi
menjadi :
1.
Kegiatan Harian Siswa
1)
Pemeriksaan kuku sebelum masuk kelas
2)
Pembacaan Al-Qur’an Sebelum
Pelajaran dimulai
3)
Piket Kelas
2.
Kegiatan Mingguan Siswa
1)
Upacara bendera setiap hari senin
2)
Pembacaan Sholawat dan membaca
Yasin pada hari Jum’at
3)
Senam Pagi dan Kebersihan Umum
setiap Hari Sabtu
3.
Kegiatan Ekstrakurikuler
1)
Kesenian Degung
2)
Drumband
3)
Bola Voli
4)
Bola Basket
5)
Futsal
6)
Tenis Meja
7)
Karate
4.
Kegiatan Tahunan
1)
SD Negeri 17 Kuningan Berkurban
2)
SD Negeri 17 Kuningan Peduli
3)
Persami
B.
Pelaksanaan Kurikulum
Manajemen
kurikulum adalah segenap proses usaha bersama untuk memperlancar pencapaian
tujuan pengjaran dengan titik berat pada usaha meningkatkan kualitas interaksi
belajar mengajar atau kualitas pembelajaran. Dalam kegiatan ini meliputi
penyusunan KTSP, pembuatan RPP, merancang KKM, merumuskan Kalender Pendidikan,
pembuatan alat evaluasi pembelajaran, dsb.
Seiring dengan
diterapkannya kurikulum 2013 maka yang saat ini diterapkan di SD Negeri 17 Kuningan adalah
kurikulum yang mengacu pada
standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan
nasional. Standar pendidikan nasional terdiri atas standar isi, proses,
kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional
pendidikan yaitu Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang
menjadi acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum. Dalam mengelola proses belajar
mengajar seorang guru dituntut untuk melaksanakan :
a.
Menyusun
program tahunan dan program semester.
b.
Penjabaran
tentang kompetensi dasar yang akan dicapai, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, alokasi waktu,
sumber belajar, indikator pencapaian, dan sistem penilaian.
c.
Penjabaran
tentang struktur kurikulum yang diterapkan di sekolah.
d.
Menyusun
persiapan mengajar.
e.
Melaksanakan
perbaikan dan pengayaan.
Langkah-langkah diatas dijabarkan
dalam perangkat pembelajaran yang terdiri atas :
a.
Program Tahunan
(Prota)
b.
Program
Semester (Promes)
c.
Silabus
d.
Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP)
e.
Standar Ketuntasan Belajar
Minimal (SKBM)
C.
Pembinaan Kesiswaan
Dalam membina
siswa/i di SD Negeri 17 Kuningan selain siswa diarahkan dalam proses
pembelajaran guru-guru yang ada di SD Negeri 17 Kuningan sangatlah kreatif
dimana dalam pembinaannya guru membagi tugas dan tanggung jawabnya sesuai
dengan kemampuan masing-masing dan anak di arahkan sesuai dengan balak, minat
dan potensi yang dimiliki masing-masing. Sehingga selain proses pembelajaran
berlangsung ketika waktu istirahat siswa diarahkan untuk melakukan kegiatan
Ekstra Kurikuler sesuai dengan keinginannya masing-masing yang di awasi oleh
guru-gurunya sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
Selain daripada itu,
yang lebih menarik di SD Negeri 17 Kuningan ini adalah dalam pengaturan jadwal
pelajaran dari hari senin sampai jum’at adalah jadwal pelajaran Umum akan
tetapi pada hari sabtu di isi dengan pengembangan diri dan kegiatan senam,
latihan upacara yang setiap hari sabtu rutin dilaksanakan, sehingga siswa/i di
SD Negeri 17 Kuningan ini diberikan waktu yang seluas-luasnya untuk
mengembangkan segala potensi yang dimiliki masing-masing dengan arahan dari
Guru-guru yang ada di Sekolah.
D.
Pembinaan Kerjasama Dengan Orang Tua Siswa
Dalam pembinaan
Kerjasama antara Pihak Sekolah dengan Orang Tua Murid SD Negeri 17 Kuningan
terjalin baik sekali dalam hal ini pihak sekolah selalu melibatkan orang tua
murid dalam hal mengawasi perkembangan siswanya dan jika akan merencanakan
suatu kegiatan di luar jam sekolah selalu mengadakan rundingan terlebih dahulu
dengan orang tua murid.
Bahkan ketika SD Negeri
17 Kuningan akan melaksanakan kegiatan Ekstra Kurikuler respon dari orang tua
murid sangat baik dan tidak sedikit dari orang tua murid berinisiatif
memberikan bantuan-bantuan baik berupa saran, materi dan fasilitas-fasilitas
yang akan menunjang terlaksananya kegiatan tersebut.
E.
Pengadaan Fasilitas Lingkungan Belajar
Seluruh komponen
yang ada di SD Negeri 17 Kuningan bekerja sama dalam pengadaan fasilitas
lingkungan belajar. Dimana fasilitas yang ada di SD Negeri 17 Kuningan sudah
sangat lengkap dengan adanya ruang Perpustakaan, ruang UKS, lapangan basket,
lapangan Bolla Volly, tempat sampah disetiap kelas, penyediaan air minum siswa,
kerajinan tangan, dinding yang di hiasi oleh gambar dan kata-kata motivasi
hasil karya tangan-tangan kreatif dari Guru dan penjaga sekolah serta
lingkungan sekolah yang rindang dan alami dengan penataan ruangan yang baik dan
lingkungan sekolah yang tidak menghilangkan nuansa naturalnya.
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK KEGIATAN LAPANGAN
A.
Kegiatan Praktikan
Sesuai dengan
rencana kegiatan yang telah di programkan oleh Mahasiswa dan Pihak Sekolah,
Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan melaksanakan program walaupun tidak
sespenuhnya sesuai dengan yang direncanakan di karenakan hal-hal tertentu.
Kegiatan-kegiatan
tersebut yaitu diantaranya :
1.
Tahap Pra Kegiatan PPL
Pada tahap ini seluruh mahasiswa praktikan mendapat
pembekalan dari Dosen Pembimbing. Pada pembekalan tersebut mahasiswa
mendapatkan materi yang berkaitan dengan pembelajaran di sekolah yang meliputi
:
a.
Inovasi pembelajaran
b.
Pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler
(Pengembangan Diri)
c.
Perencanaan kegiatan PPL
d.
Pemetaan silabus dan penyusunan RPP
e.
Penyusunan dan analisis tes
f.
Pembelajaran mikro (Mikroteaching)
2.
Tahap Pelaksanaan PPL
Tahap pelaksanaan kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan
Keguruan (PPLK) mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan Tahun Akademik 2014/2015
di SD Negeri 17 Kuningan berlangsung dari tanggal 01 September sampai 30
Nopember 2014.
Kegiatan pada tahap ini adalah sebagai berikut :
a.
Penyerahan secara resmi mahasiswa
peserta PPLK oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ke pihak sekolah.
b.
Penjelasan proses bimbingan dan
pembagian tugas bagi mahasiswa peserta PPL oleh guru pamong dan waka kurikulum.
c.
Orieantasi tahapan praktik.
d.
Pelaksanaan proses bimbingan oleh
mahasiswa bimbingan konseling, pengumpulan data, pembuatan satuan layanan BK,
dan bimbingan individu sampai bimbingan kelompok.
e.
Pembuatan perangkat pembelajaran
bagi mahasiswa peserta PPL jurusan Bahasa Indonesia dan Matematika sebelum
pelaksanaan pembelajaran di kelas.
f.
Kegiatan Ekstrakurikuler, Kegiatan
layanan perpustakaan, kegiatan Kepramukaan.
g.
Ujian PPLK.
h.
Perpisahan Mahasiswa PPLK.
3.
Tahap Pasca PPLK
Setelah selesai melaksanakan Praktik Pengalaman
Lapangan Keguruan (PPLK) mahasiswa diwajibkan menyusun laporan.
Kegiatan yang dilakukan setelah kegiatan PPL yaitu :
a.
Penyusunan laporan
b.
Pengumpulan hasil laporan
B.
Penyusun Satuan Pembelajaran
Dalam menyusun
satuan pembelajaran Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan melakukan konsultasi
dengan guru pamong sebelum melakukan pembelajaran, hal-hal yang dilakukan
diantaranya :
1.
Konsultasi Program Pembelajaran
dari kelas 1 sampai kelas 6.
2.
Konsultasi tentang SK dan KD
kepada guru pamong.
3.
Konsultasi cara membuat Silabus
kepada guru pamong.
4.
Konsultasi cara membuat Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran kepada Guru Pamong.
C.
Saat Proses Penampilan Berlangsung
Pada saat proses
penampilan pembelajaran berlangsung Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan
membagi tugas sesuai dengan jadwal masing-masing, dimana dalam satu minggu satu
orang 3 hari
masuk dengan ketentuan 1 hari melaksanakan pembelajaran dan 2 hari piket.
D.
Bimbingan Belajar Ekstra Kurikuler
Mahasiswa Praktikan
dari STKIP Muhammadiyah Kuningan selalu dilibatkan dalam bimbingan Ektra
Kurikuler diantaranya :
1.
Kepramukaan
2.
Latihan Upacara
3.
Kesenian Degung
4.
Drumband
5.
Bola Voli
6.
Bola
Futsal.
E.
Partisipasi Dalam Lingkungan Sekolah
Dalam melaksanakan kegiatan PPLK
mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan berpartisifasi dalam Kegiatan yang
dilaksanakan di SD Negeri 17 Kuningan diantaranya :
1.
Membimbing
Siswa dalam kegiatan pawai hari jadi Kuningan ke 516
2.
Membimbing
Siswa dalam lomba Drum Band dalam rangka pembukaan POSPEDA.
3.
Membantu
Latihan Upacara dalam persiapan lomba TUP tingakat Kabupaten.
4.
Kegiatan Tengah Semester dengan
membimbing siswa/i ke Taman Air
Montana Sangkan Bandorasa Cilimus.
5.
Membimbing kegiatan Kepramukaan
setiap hari jumat.
6.
Membimbing Latihan Upacara Setiap
Hari sabtu.
7.
Membantu melayani perpustakaan.
BAB IV
PENEMUAN
A.
Upaya Penanggulangan Kegiatan Sekolah
Untuk menunjang
kegiatan pembelajaran dan kenyamanan Lingkungan sekolah, ada beberapa hal yang
dilakukan oleh pihak Sekolah, diantaranya :
1.
Pembuatan kata-kata Motivasi di
dinding kelas
Dengan dibuatnya kata-kata motivasi di
dinding kelas diharapkan setiap siswa yang membacanya dapat termotivasi.
2.
Pembuatan Tempat daur ulang sampah
Untuk mengatasi sampah yang ada di
sekitar sekolah.
3.
Pembenahan Ruang Perpustakaan
Untuk memberikan kenyamanan dan
mempermudah siswa mencari buku yang akan dibacanya.
4.
Pembenahan Lapangan Voly
Untuk memberikan kenyamanan dalam
kegiatan olah raga siswa.
B.
Upaya Penanggulangan Kegiatan Praktikan
1.
Pembuatan media pembelajaran dari
barang bekas
Memanfaatkan barang yang sudah tidak
terpakai sebagai media pembelajaran.
2.
Pembenahan Lapangan Bolla Volly
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka dalam Praktek Pengalaman Lapangan Keguruan dapat diambil beberapa simpulan antara lain :
1.
Dalam kegiatan PPLK, mahasiswa sebagai calon pendidik dapat memperoleh pengalaman
secara langsung tentang hal-hal seperti :
a.
Pengalaman mengajar
b.
Membuat satuan layanan
c.
Membuat satuan pendukung
d.
Interaksi antara warga sekolah yang satu dengan yang lainnya baik kepala
sekolah, pendidik, staf administrasi, peserta didik, dan lain-lainnya
2.
Dengan adanya kegiatan PPLK, maka mahasiswa dapat mengetahui secara
langsung sikap, kepribadian serta karakter peserta didik yang berhubungan
dengan kemampuan belajarnya.
3.
PPLK merupakan salah satu usaha untuk menerapkan teori yang diperoleh
selama di bangku kuliah.
4.
Dengan adanya PPLK, Mahasiswa disamping dapat mengetahui administrasi
sekolah secara umum, juga dapat mengetahui tugas pendidik dan administrasi
secara khusus.
5.
Melalui PPLK, Mahasiswa dapat menerapkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya,
keterampilan dalam mengajar sekaligus sebagai tolok ukur dalam membimbing
selanjutnya.
6.
Mahasiswa dapat mengaplikasikan dan menerapkan
teori-teori yang diperoleh diperkuliahan.
7.
Studi banding antara ilmu yang
didapat di bangku kuliah dengan kondisi nyata di lapangan.
8.
Mahasiswa dapat mengenal secara
langsung tentang prosedur, struktur, dan mekanisme pengelolaan sekolah.
B.
Saran
1.
Terhadap
Peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPLK)
a.
Kepada rekan-rekan mahasiswa yang akan melaksanakan PPLK hendaknya
mempersiapkan diri secara matang, baik dari segi mental maupun penguasaan
materi yang akan disampaikan.
b.
Pelaksanaan praktik hendaknya
dilakukan dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan agar praktikan
mendapatkan pengalaman yang maksimal.
c.
Praktikan harus selalu menjaga sikap
dan menjaga nama baik almamater yang disandang selama melaksanakan Praktik
Pengalaman Lapangan Keguruan (PPLK).
2.
Terhadap
Lembaga penyelenggara STKIP Muhammadiyah Kuningan
a.
Hendaknya PPLK dipersiapkan dengan
matang, mulai perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi.
b.
Pembekalan kepada peserta PPLK harus
dimaksimalkan agar tercapai tujuan yang diharapkan. Terutama terkait dengan
materi, pemateri, metode penyampaian dan fasilitas.
c.
Hendaknya peserta PPLK dibekali
modul atau buku panduan Laporan Individu dan Kelompok yang berfungsi
mengarahkan mereka pada tujuan ideal pelaksanaan PPLK.
d.
Sasaran PPLK atau Lembaga yang akan
dijadikan tempat praktek hendaknya disurvei terlebih dahulu mengenai
kesiapannya, meliputi letak geografis, jumlah siswa, kurikulum pembelajaran,
maupun kualitas institusi sehinngga Mahasiswa yang akan melaksanakan PPLK
mendapatkan pelayanan yang maksimal dari pihak sekolah.
e.
Transparansi dana dari pihak
fakultas kepada peserta PPLK wajib dilakukan untuk menghindari ketidaktepatan
penggunaan hak dan kewajiban bagi masing-masing pihak ( Fakultas, Mahasiswa,
dan lembaga yang ditempati ).
3.
Terhadap
Pihak Sekolah
Kepada sekolah SD Negeri 17 Kuningan terus berusaha
untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam bidang akademik maupun
nonakademik agar mampu bersaing dengan sekolah lain pada tingkat Kabupaten,
Propinsi, bahkan tingkat Nasional. Sehingga SD Negeri 17 Kuningan yang
sudah membanggakan dengan prestasi selama ini akan semakin membanggakan
kedepannya.
4.
Terhadap
Guru Pamong
Kepada Bapak atau Ibu dewan guru SD Negeri 17 Kuningan
yang telah ikhlas membimbing kami dengan segala kekurangan dan kemampuan kami
selama ini tiada kata yang dapat kami ucapkan selain terimakasih atas bimbingan
dan arahannya. Terus berusaha untuk meningkatkan profesionalisme dalam
mendidik, mengajar, dan membimbing siswa dan mahasiswa peserta PPLK sehingga
bisa mencetak generasi yang unggul dalam keilmuan dan santun dalam pergaulan.
5.
Terhadap Dosen Pembimbing
Kepada Dosen Pembimbing kami harapkan agar lebih
meningkatkan Frekuensi kunjungannya untuk memberikan bimbingan dan arahan
kepada mahasiswa praktikan agar dapat melihat sejauh mana perkembangan yang
terjadi. Memberikan motivasi dan semangat agar mahasiswa merasa diperhatikan
dan diberi dukungan.
C. Kesan – Kesan
Setelah sekian hari bergelut dan
mengalami langsung proses interaksi melalui kegiatan PPLK ini, terdapat
kesan-kesan yang penyusun rasakan diantaranya sebagai berikut :
1.
Melihat dan memperhatikan keberadaan
SD Negeri 17 Kuningan Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan, penyusun menilai
sekolah ini merupakan profil sekolah yang sederhana tetapi penuh dengan nuansa
ke Islaman tinggi serta mempunyai tekad yang kuat dalam memajukan pendidikan.
2.
Hubungan harmonis yang tercipta
antara guru dan siswa, dimana terlihat dengan jelas proses interaksi mereka
didalam maupun diluar kelas dengan sikap saling menghargai dan menghormati,
serta erat dengan tali kekeluargaan dan persaudaraan.
3.
Mengajar adalah tugas suci dan
mulia, karenanya keikhlasan dalam menjalankan tugas ini merupakan modal utama
disamping kecakapan profesionalisme dan persiapan aspek lahir maupun bathin.
4.
Kebersamaan dalam setiap langkah
merupakan modal pertama dan utama dalam kesuksesan dunia pendidikan, karenanya
harus mendapat perhatian dan kerjasama yang baik dari semua komponen-
komponen pelaksana pendidikan.
5.
Hubungan yang baik antara peserta
PPLK (mahasiswa) dengan guru, para siswa-siswi SD Negeri 17 Kuningan, dengan
begitu kami bisa melaksanakan PPLK dengan baik dan maksimal.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A.
STRUKTUR ORGANISASI MAHASISWA PPLK
B.
NAMA DOSEN PEMBIMBING DAN PESERTA
PPLK
C.
PEMBAGIAN TUGAS KELOMPOK PPLK
D.
FOTO KEGIATAN SD NEGERI 17
KUNINGAN
E.
FOTO KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
F.
FOTO KEGIATAN KEPRAMUKAAN
G.
FOTO KEGIATAN TENGAH SEMESTER
No comments:
Post a Comment