BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan
nasional bertujuan
untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab (Undang-Undang Nomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3). Untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional secara efektif dan efeisen diperlukan pendidikan yang
berkualitas.Pendidikan berkualitas adalah pendidikan yang dapat mengembangkan
seluruh potensi peserta didik sehingga membentuk insan yang berkarakter,
manusia yang cerdas baik secara intelektual, emosional maupun spiritual.
Fakta tentang kualitas
pendidikan di Indonesia berasal dari survey OECD(Organization
for Economic Cooperation and Development) dilansir dari BBC
menyatakan bahwa kualitas pendidikan di Indonesia menepati urutun ke 69 dari 76
negara. Dalam hal ini, dunia pendidikan mempunyai andil yang cukup besar dalam
mendongkrak kualitas.
Pendidikan diharapkan mampu menyiapkan masyarakat Indonesia yang berkualitas
dan berkompeten sehingga mampu bersaing dengan Negara lain.Pencapaian kesuksesan dalam dunia pendidikan
Indonesia tidak dapat dipisahkan dari kualitas tenaga pendidik atau PNS.
Pendidik yang berkualitas dan berkompeten akan mampu menghasilkan peserta didik
yang berkualitas dan berkompeten pula.
Pencanangan
pendidikan karakterdimaksudkan untuk menjadi salah satu jawaban terhadap
beragam persoalan bangsa yang saat ini banyak dilihat, didengar dan dirasakan,
yang mana banyak persoalan muncul yang di indentifikasi bersumber dari gagalnya
pendidikan dalam menyuntikkan nilai-nilai moral terhadap peserta didiknya. Hal
ini tentunya sangat tepat, karena tujuan pendidikan bukan hanya melahirkan
insan yang cerdas, namun juga menciptakan insan yang berkarakter kuat.
Diklat Pra Jabatan CPNS
Golongan III angkatan XVIII yang
diselenggarakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah merupakan bentuk
nyata internalisasi
nilai-nilai moral untuk
menyiapkanPNS yang
mampu mengaktualisasikan nilai-nilai tersebut di tempat kerja, sehingga
tercipat suatu lingkungan yang kondusif dan berdaya saing tinggi.
Pelaksanaan diklat prajabatan
ini bertujuan agar setiap peserta prajabatan mampumenginternalisasi dan mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar profesi PNS, yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik,
komitmen mutu, dan anti korupsi (ANEKA) sebagai guru di SDN Giling 03 Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati.
SD Negeri Giling 03 memiliki visi mewujudkan Sumber Daya Manusia
yg beriman dan bertaqwa, berilmu pengetahuan, kreatif, terampil, dan berbudi
pekerti luhur. Sedang aktualisasi
nilai-nilai dasar PNS belum terintegrasi (belum terkoordinasi) di SD Negeri
Giling 03. Oleh
karenanya, penulis membuat karya tulis yang berjudul “Aktualisasi Nilai-Nilai
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi Di
SDNegeri Giling 03 Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati”.
Melalui kegiatan
aktualisai tersebut diharapkan mampu menghasilkan pendidikberkarakter yang dilandasi nilai
dasar ANEKA dan mampu melaksanakan tugas dan perannya secara professional
sehingga dapat menyiapkan peserta didik yang berkualitas.
B. TUJUAN
Tujuan dari kegiatan aktualisasi
nilai-nilai dasar adalah
1. Memahami nilai-nilai
dasar yang harus dimilik seorang aparatur sipil negara (ASN)
2. Mengaktualisasikan nilai
akuntabilitas dalam kegiatan Pendidik di Sekolah Dasar.
3. Mengaktualisasikan nilai
nasionalisme dalam kegiatan Pendidik di Sekolah Dasar.
4. Mengaktualisasikan nilai
etika publik dalam kegiatan Pendidik di Sekolah Dasar.
5. Mengaktualisasikan nilai
komitmen mutu dalam kegiatan Pendidik di Sekolah Dasar.
6. Mengaktualisasikan nilai
anti korupsi dalam kegiatan Pendidik di Sekolah Dasar.
C. MANFAAT
Manfaat dari kegiatan ini adalah:
1. Meningkatkan efektivitas,
efesiensi, inovasi, serta mutu pelayanan pendidikan di SDNegeri Giling 03 Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati.
2. Meningkatkan pengetahuan,
keterampilan dan sikap peserta didik SD Negeri Giling 03Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati.
3. Meningkatkan pemahaman
dan internalisasi nilai dasar akuntabilitas, nasionalisme, etika public, komitmen mutu, dan
anti korupsi sebagai
landasan dalam menjalankan profesi sebagai guru kelas pertama
BAB II
TUGAS UNIT KERJA DAN
TUGAS PESERTA
A. Identitas Sekolah
Nama
: SD Negeri Giling 03
Provinsi
: Jawa Tengah
Otonomi
: Kabupaten Pati
Kecamatan
: Gunungwungkal
Desa
: Giling
Alamat
: Desa Giling
Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati
Akreditasi
: B
B. Visi, Misi, dan Tujuan
Sekolah
1. Visi Sekolah
“Terwujudnya Sumber Daya Manusia yg beriman
dan bertaqwa, berilmu pengetahuan, kreatif, terampil, dan berbudi pekerti
luhur“.
2. Misi Sekolah
a. Menumbuhkan
ketaatan siswa terhadap ajaran agama yg dianut sebagai kunci dalam peningkatan
moral dan budi pekerti yang luhur.
b. Melaksanakan
pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien.
c. Mengembangkan
potensi siswa melalui kegiatan ekstra kurikuler.
d. Mengembangkan
pembelajaran yang bermakna, aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan.
e. Menumbuhkan
semangat kekeluargaan pada seluruh warga belajar.
f. Menumbuhkan
sikap mental, peduli terhadap diri sendiri, sekolah, lingkungan, dan masyarakat
sekitar.
3. Tujuan
Sekolah :
Seiring dengan rumusan visi dan misi di atas, serta tuntutan kebutuhan
masyarakat, maka tujuan pendidikan SDN Giling 03 yang akan dicapai dalam kurun
waktu 4 (empat) tahun adalah sebagai berikut:
a.
Pencapaian Kompetensi Akademik (Academic Competence
Achievement):
1. Ketuntasan belajar
rata-rata peserta didik berdasarkan hasil penilaian yang dilaksanakan oleh
pendidik, satuan pendidikan dan pemerintah diatas kriteria ideal ketuntasan
75%.
2. Rata-rata nilai ulangan
dan ujian akhir peserta didik untuk semua mata pelajaran minimal 7,00.
3. Mampu menjadi finalis
olimpiade mata pelajaran tingkat kabupaten.
4. Jumlah lulusan yang
melanjutkan, 100% diterima/lulus seleksi masuk ke sekolah (SMP/MTs) favorit
yang diminati baik lokal maupun nasional.
5. Seluruh peserta didik
pada akhir masa pendidikan di SDN Giling 03, mampu
mengoperasikan komputer tingkat dasar terutama software MS Word, MS
Powerpoint, MS Excel dan Desain Grafis.
b.
Pencapaian Kompetensi Non-Akademik (Non Academic Competence)
Achievement):
1. Memiliki keimanan dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa (taat beribadah).
2. Jujur, memiliki rasa
kasih sayang yang tinggi terhadap sesama tanpa pandang bulu, solidaritas yang
tinggi, toleransi, disiplin dan kerja keras.
3. Memiliki karakter
nasionalisme dan patriotisme yang tinggi.
4. Memiliki motivasi dan
komitmen yang tinggi untuk selalu berprestasi, mencapai keunggulan dan
kemajuan.
5. Berpola hidup sehat dan
memiliki kondisi fisik yang prima.
6. Menjadi inspirator dan
motivator di manapun mereka berada.
C. Struktur Organisasi SD
Negeri Giling 03
|
|
Struktur Organisasi SD
Negeri Giling
03 Kec. Gunungwungkal Kab.Pati
|
D. Tugas ASN
Menurut UU ASN No 5 Tahun
2014 Pasal 11, pegawai ASN bertugas:
1. melaksanakan kebijakan
publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan;
2. memberikan pelayanan
publik yang profesional dan berkualitas; dan
3. mempererat persatuan dan
kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selain itu, ASN juga
memiliki kode etik berdasarkan UU
ASN No 5 Tahun 2014 Pasal 5 yaitu.
1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur,
bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi
2. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan
disiplin;
3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan
tanpa tekanan;
4. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan;
5. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan
perintah atasan atau Pejabat yang Berwenang sejauh tidak bertentangan dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika pemerintahan;
6. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut
kebijakan negara;
7. Menggunakan kekayaan dan barang milik
negara secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien;
8. Menjaga agar tidak terjadi konflik
kepentingan dalam melaksanakan tugasnya;
9. Memberikan informasi secara benar dan tidak
menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan
kedinasan;
10. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara,
tugas, status, kekuasaan, dan jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan
atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain;
11. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu
menjaga reputasi dan integritas ASN; dan melaksanakan ketentuan peraturan
perundang-undangan mengenai disiplin Pegawai ASN
E. Tugas Guru
Menurut Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 16 tahun 2009 pasal
13, rincian kegiatan guru kelas sebagai berikut:
a. Menyusun kurikulum
pembelajaran pada satuan pendidikan;
b. Menyusun silabus
pembelajaran;
c. Menyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran;
d. Melaksanakan kegiatan
pembelajaran;
e. Menyusun alat ukur soal
sesuai mata pelajaran;
f. Menilai dan mengevaluasi
proses dan hasil belajar pada mata pelajaran di kelasnya;
g. Menganalisis hasil
penilaian pembelajaran;
h. Melaksanakan pembelajaran
perbaikan dan pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
i. Melaksanakan bimbingan
dan konseling di kelas yang menjadi tanggung jawabnya;
j. Menjadi pengawas
penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar tingkat sekolah dan
nasional;
k. Membimbing guru pemula
dalam program induksi;
l. Membimbing siswa dalam
kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran;
m. Melaksanakan pengembangan
diri;
n. Melaksanakan publikasi
ilmiah; dan
o. Membuat karya inovatif.
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR PROFESI PNS
Kegiatan yang akan
dilaksanakan untuk mengaktualisasikan nilai dasar Akuntabilitas, nasionalisme, etika public,
komitmen mutu, dan anti korupsi di SDNegeri Giling 03 Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati
adalah:
1.
Menyusun
Rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) berbasis ICT (Information and
Communication Technologies)
2.
Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipe Student Team Achievement
Division (STAD) Super Hero
3.
Membuat
alat ukur pencapaian hasil belajar
4.
Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa
5.
Melaksanakan Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun,
Tertib)
6.
Melatih Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk
tangan)
7.
Melatih kegiatan upacara bendera
8.
Melaksanakan Kegiatan “Kapten Sehari”
9.
Melatih Kegiatan Ekstrakurikuler komputer
10.
Melaksanakan kegiatan Rolling in Class
11.
Melaksanakan Kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional)
12.
Melaksanakan Kegiatan Gemar Membaca
A. KETERKAITAN NILAI DASAR
DENGAN KEGIATAN
Keterkaitan kegiatan-kegiatan tersebut
dengan Nilai dasar ANEKA tercantum pada Formulir 1 sebagai berikut.
Tabel 1. Keterkaitan Nilai Dasar
dengan Kegiatan (Formulir 1)
No. |
Kegiatan |
Nilai Dasar |
Uraian Pelaksanaan Kegiatan |
Analisis dampak jika kegiatan tidak dilaksanakan |
Bukti
Pendukung |
1 |
Menyusun Rencanapelaksanaan pembelajaran (RPP)berbasis ICT (Information and
Communication Technologies)
|
Akuntabilitas |
RPP
merupakan salah satu tugas pokok dan fungsi sebagai guru kelas.oleh karena
itu, RPP disusun dengan penuh rasa tanggung jawab.
Nilai dasar akuntabilitas: Tanggung
Jawab |
1. Guru tidak melaksanakan tupoksinya
dengan tidak membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2. Kegiatan pembelajaran tidak
sistematis 3. Guru tidak memiliki pegangan dalam
mengajar sehingga tujuan pembelajaran tidak dapat tercapai secara optimal 4. RPP yang disusun tanpa menggunaka
ICT terkesan monoton dan kurang menarik |
1. Dokumtasi Foto 2. RPP |
Nasionalisme |
Materi yang
diberikan kepada semua anak. Nilai Dasar
Nasionalisme: keadilan |
||||
Etika Publik |
RPP dibuat dengan menggunakan bahasa yang santun dan
mudah dipahami serta mudah untuk diaplikasikan.
Nilai Dasra Etika
Publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
RPP disusun
dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasisecara efektif dan
inovatif serta berupaya untuk mengadakanperbaikan berkelanjutan Nilai
dasar komitmen mutu: efektif, inovatif, dan upaya perbaikan berkelanjutan. |
||||
Anti Korupsi |
RPP
disusun di luar jam pelajaran sehingga tidak mengganggu pembelajaran yang
sedang berlangsung.
Hal ini sesuai dengan nilai dasar:Jujur |
||||
2. |
Melaksanakan pembelajaran dengan model kooperatif tipeStudent
Team Achievement Division (STAD) Super Hero |
Akuntabilitas |
Menjelaskan proses kegiatan pembelajaran pada siswa
melalui model kooperatif tipe Student Team Achievement Division(STAD). Nilai dasar akuntabilitas: Kejelasan |
1. Pembelajaran kurang menarik dan
monoton 2. Pembelajaran terpusat pada guru 3. Peserta didik menjadi pasif dalam
pembelajaran |
4. Foto 5. Materi ajar 6. Daftar Hadir |
Nasionalisme |
Pembentukan Kelompok siswamodel kooperatif tipe Student
Team Achievement Division(STAD) merupakan bentuk kelompok heterogen yang
telah ditentukan oleh guru.Setiap kelompok beranggotakan 4-5 siswa yang
terdiri dari siswa yang berkemampuan tinggi, sedang dan rendah.Bila
memungkinkan harus diperhitungkan juga latar belakang, ras dan sukunya. Nilai dasar nasionalisme: Menghargai Perbedaan dan kerja
sama Dengan menggunakan Prinsip Super hero maka pemberian nama
kelompok menggunakan nama pahlawan-pahlawan Indonesia. Nilai dasar Nasionalisme:Semangat patriotisme |
||||
Etika publik |
Dalam
pembelajaran guru menggunakan kalimat yang mudah dipahami dan santun.
Nilai
dasar etika publik: memelihara dan menjujung tingga standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Pembelajaran
kooperatif STAD merupakan salah satu inovasi pembelajaran, dari pembelajaran
yang bersifat satu arah menjadi pembelajaran berkelompok.
Nilai
dasar komitmen mutu: kreatif dan inovatif |
||||
Anti Korupsi |
Melaksanakan
pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditetapkan pada RPP.
Nilai
dasar anti korupsi:Disiplin |
||||
3. |
Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar |
Akuntabilitas |
Membuat
alat ukur dengan penuhtanggung jawab sesuai dengan aturan.
Nilai
dasar akuntabilitas: tanggung jawab |
1. Soal tidak sesuai dengan
kompetensi yang ditetapkan sehingga tidak dapat mengukur kemampuan siswa. |
1. Foto 2. Butir Soal |
Nasionalisme |
Alat
ukur diberikan kepada seluruh siswa tanpa membeda-bedakan siswa
Nilai
dasar nasionalisme: non diskriminasi |
||||
Etika publik |
Membuat
kalimat dalam alat ukur pencapaian hasil belajar dengan menggunakan kata baku
dan kalimat efektif.
Nilai
dasar etika publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Penilaian hasil belajar oleh pendidik didasarkan pada
ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan. Nilai dasar komitmen mutu: efektif |
||||
Anti Korupsi |
Tidak menerima gratifikasi untuk mengubah soal.
Nilai dasar anti korupsi: jujur
|
||||
4.
|
Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa |
Akuntabilitas |
Memberikan penilaian pada hasil
pekerjaan siswa, baik hasil berkelompok maupun individu sesuai dengan hasil
pekerjaan siswa. Guru memberikan penilaian hasil pekerjaan siswasecara jujur
dan transparan.
Nilai
dasar akuntabilitas: Transparan |
1. Guru tidak dapat mengukur tingkat
pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran yang telah
dilaksanakan. |
1. Foto 2. Hasil pekerjaan peserta didik 3. Rekap Nilai |
Nasionalisme |
Guru
memberikan penilaian secara adil kepada peserta didik
Nilai dasar nasionalisme: adil |
||||
Etika Publik |
Memberikan
penilaian dengan
segerasecara dan memberikan hasilnya kepada siswa dengan secepatnya.
Nilai
dasar etika publik: memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap,
cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun |
||||
Komitmen Mutu |
Memberikan
penilaian sesuai dengan pedoman nilai yang sudah dibuat.
Nilai dasar komitmen mutu:
komitmen |
||||
Anti Korupsi |
Melakukan
penilaian secara jujur, terbuka, dan adil tanpa membeda-bedakan suku, ras,
agama dan golongan. Nilai
dasar anti korupsi: Jujur, Terbuka, Adil |
||||
5. |
Melaksanakan
Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib) |
Akuntabilitas |
Kegiatan
Rabu Berseri dilaksanakan secara konsisten pada hari Rabu Nilai
dasar akuntabilitas: konsistensi |
1. Kurangnya kontol atau pengawasan
kepada peserta didik menjadikan anak kurang memperhatikan kebersihan,
kerapian, sopan santun dan ketertiban dalam melaksanakan kegiatan. |
1. Foto |
Nasionalisme |
Kegiatan
RABU BERSERI dilaksanakan peserta didik secara bersama-sama dengan saling
membantu dan penuh kekompakan.
Nilai
dasar nasionalisme: kerja sama |
||||
Etika Publik |
Mendorong
peserta didik untuk bersama-sama bekerja dan ikut serta dalam kegiatan RABU
BERSERI.
Nilai dasar etika publik: Mendorong Kesetaraan |
||||
Komitmen Mutu |
Melaksanakan RABU BERSERI untuk
menciptakan suasana kelas yang bersih dan rapi, menjunjung sopan santun,
tertib dalam bersikap sehingga membuat nyaman warga kelas.
Nilai
dasar komitmen
mutu: menyentuh hati |
||||
6. |
Melatih KegiatanPramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi,
bertepuk tangan) |
Akuntabilitas |
Memberikan
keteladanan atau contoh(lead by example) pada peserta didik dalam
memberikan sebuah perintah/intruksi secara tepat.
Nilai dasar akuntabilitas:Kepemimpinan |
1. Terkikisnya semangat Nasionalisme
dan rasa cinta tanah air 2. Pengetahuan anak akan kegiatan
pramuka menjadi sangat dangkal padahal kegiatan pramuka sangat bagus dalam
upaya pembentukan karakter pada peserta didik 3. Ketertiban anak dalam baris
menjadi rendah 4. Tingkat kedisiplinan peserta didik
menjadi rendah. Penanaman disiplin merupakan salah satu penanaman moral pada
peserta didik dalam kegiatan pramuka |
1. Foto 2. Materi Kegiatan |
Nasionalisme |
Memupuk
rasa solidaritas, kesetiakawanan, semangat bekerja sama dengan mengahayati
dalam melaksanakan kegiatan.
Nilai
dasar nasionalisme: kerja sama |
||||
Etika Publik |
Mendampingi
pelatihan pramuka dengan menggunakan seragampramuka
Nilai
dasar Etika Publik:Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Melatih
kegiatan pramuka dengan prinsip Pramuka Gembira. Belajar disertai dengan
gerak, menyanyi dan bertepuk sehingga tercipta suasana yang menyenangkan
dalam kegiatan pramuka.
Nilai dasar komitmen mutu: kreatif
dan Inovatif |
||||
Anti Korupsi |
Kegiatan
pramuka diselenggarakan secara gratis tidak menarik iuran pada peserta didik
Nilai dasar anti korupsi: Jujur |
||||
7. |
Melatih kegiatan upacara bendera |
Akuntabilitas |
Memberikan
tugas pada peserta didik untuk menjadi petugas upacara dengan penuh rasa
percaya bahwa mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan berhasil.
Nilai
dasar akuntabilitas: Kepercayaan |
1. Kurangnya kesiapan petugas upacara
dalam menjalankan tugas 2. Pelaksanaan kegiatan upacara
berlangsung kurang rapi, kurang tertib, dan kurang khidmat. |
1. Foto
|
Nasionalisme |
Memupuk
semangat rasa nasionalisme, rasa bangga, rasa memiliki sebagai bangsa
Indonesia dengan ikut serta dalam kegiatan upacara Hari Senin.
Nilai dasar nasionalisme: cinta
tanah air |
||||
Etika Publik |
Memberikan
instruksi dengan intonasi yang tepat dan aba-aba yang sesuai, serta bersikap
ramah santun, dan bersahaja.
Nilai dasar etika luhur:
Memelihara dan menjunjung tinggi nilai etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Latihan
kegiatan upacara dilaksanakan sesuai dengan tahapan-tahapan pelaksanaan
upacara. Melatih petugas upacara dengan tepat dan benar sehingga dalam
pelaksanaanya kegiatan upacara berlangsung secara tertib dan khidmat
Nilai
dasar Komitmen mutu: upaya berkelanjutan |
||||
8.
|
Melaksanakan Kegiatan “Kapten
Sehari” |
Akuntabilitas |
Menjelaskan aturan main bagi yang
bertugas menjadi Kapten Sehari sehingga siswa tidak merasa kebingungan.
Nilai dasar akuntabilitas:
kejelasan |
1. Peserta didik sering berebut untuk
tidak menjadi pemimpin dalam sutau kegiatan dengan alasan mereka malu dan
tidak percaya diri. |
1. Foto 2. Daftar nama anak yang menjadi
Kapten Kelas |
Nasionalisme |
Setiap anak pada gilirannya akan
memperoleh kesempatan yang sama untuk menjadi kapten sehari
Nilai dasar nasionalisme: keadilan |
||||
Etika Publik |
Menggunakan
bahasa yang santun dalam memberikan tugas.
Nilai
dasar etika publik: memelihara dan menjunjung tinggi etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Membentuk
mental dan rasa percaya diri pada anak secara efektif. Menanamkan sifat mampu
menjadi pemimpin. Ketercapaian kegiatan ini dilihat dari sifat anak yang
berani tampil di depan dan menjadi Kapten Sehari
Nilai dasar komitmen mutu: efektif |
||||
9. |
Melatih Kegiatan Ekstrakurikuler
computer |
Akuntabilitas |
Memberikan
tugas dengan jelas kepada peserta didik tentang langkah-langkah dalam
kegiatan yang akan dilakukan
Nilai dasar akuntabilitas:
kejelasan |
1. Peserta didik akan menjadi insan
yang gaptek (gagap teknologi), tidak renponsif terhadap perkembangan zaman (out
of date). Tuntutan perekembangan zaman saat ini menuntut peserta didik
untuk melej teknologi dan up to dateterhadap informasi dan
teknologi |
1. Foto 2. Daftar nama anak 3. Daftar hadir 4. Bahan ajar |
Nasionalisme |
Memberikan pelayanan yang sama
pada peserta didik tanpa membeda-bedakan ras suku dan agama.
Nilai dasar nasionalisme:
menghargai perbedaan |
||||
Etika Publik |
Berkomunikasi dengan peserta didik
menggunakan bahasa ramah dan santun
Nilai dasar etika public:
memelihara dan menjunjung standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Membuat
bahan ajar computer yang dapat diselesaikan secara tepat waktu sesuai dengan
tujuan kegiatan dihari tersebut.
Nilai
dasar komitmen mutu: berkualitas |
||||
Anti Korupsi |
Tidak menarik pungutan atau
imbalan kepada siswa dalam bentuk apapun.
Nilai dasar anti korupsi: jujur |
||||
10. |
Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class |
Akuntabilitas |
Kegiatan Rolling
in class ini dilaksanakan setiap hari Senin secara konsisten
Nilai
dasar akuntabilitas: Konsistensi |
1. Siswa akan merasa jenuh karena
tempat duduk yang sama dalam jangka waktu yang lama. 2. Dampak jangka panjang merusak
penglihatan mata 3. Terjadinya suatu kelompok social
“Kamu Bukan Bagian dari Aku” yang pada akhirmya akan menimbulkan
gap/kesenjangan diantara warga kelas |
1. Foto 2. Denah tempat duduk anak |
Nasionalisme |
Setiap
peserta didik mempunyai kesempatan dan peluang yang sama untuk menduduki
tempat duduk tertentu. Urutan tempat duduk berdasarkan nomor undian yang
didapatkan peserta didik
Nilai
dasar nasionalisme: Keadilan |
||||
Etika Publik |
Memberikan
arahan/intruksi kepada peserta didik dengan tanggap, ramah, dan santun.
Nilai
dasar etika publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class dengan cepat dant tepat, tidak
mengulur-ulur waktu (terjadi pemborosan waktu)
Nilai
dasar komitmen mutu: efesiensi |
||||
11. |
Melaksanakan
kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional) |
Akuntabilitas |
Melaksanakan
kegiatan CILUNA secara konsisten pada hari Selasa sebelum pelajaran dimulai.
Nilai
dasar akuntabilitas: Konsistensi |
1. Siswa akan lupa terhadap syair dan
lirik lagu-lagu nasional. |
1. Foto |
Nasionalisme |
Memupuk
semangat nasionalime anak dengan menyanyikan lagu-lagu nasional.
Nilai
dasar nasionalisme: cinta tanah air, patriotisme |
||||
Etika Publik |
Menyanyikan
lagu-lagu nasional dengan khidmat.
Nilai
Dasar Etika Publik: Menjujung tinggi standar nilai-nilai Etika Luhur |
||||
Komitmen Mutu |
Melaksanakan
kegiatan CILUNA dengan tujuan agar anak-anak dapat menghafal dan memahami
lagu-lagu nasional.
Nilai
Dasar Komitmen Mutu: berkualitas |
||||
12. |
Melaksanakan
kegiatan Gemar Membaca |
Akuntabilitas |
Memberikan
tanggung jawab kepada anak untuk membaca di ruang perpustakaan bersama dengan
temannya. Nilai
dasar akuntabilitas: Tanggung Jawab |
1. Semakin terkikisnya budaya membaca
pada anak. |
2. Foto |
Nasionalisme |
Kegiatan
Gemar Membaca ditujukan kepada semua siswa tanpa terkecuali.
Nilai
dasar nasionalisme: non diskriminatif |
||||
Etika Publik |
Menemani
siswa dalam kegiatan Gemar Membaca dengan tulus.
Nilai
dasar etika public: Menyentuh hati |
||||
Komitmen Mutu |
Menciptakan
suasana yang tenang sehingga Kegiatan Gemar Membaca berjalan dengan baik dan
lancar.
Nilai
Dasar Komitmen Mutu: Berkualitas |
||||
Anti Korupsi |
Mengembalikan
buku setelah selesai dibaca.
Nilai
dasar Anti Korupsi: Jujur |
B.
TEKNIK AKTUALISASI NILAI DASAR
Penggunaan teknik sebagai alat untuk
menerapkan nilai dasar penting untuk diungkapkan karena secara teknis dapat
memperjelas cara Peserta Diklat Prajabatan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar
Aparatur Sipil Negara.
Tabel 2. Teknik Aktualisasi Nilai
Dasar (Form.2)
NO |
NILAI DASAR DAN TEKNIK AKTUALISASI |
URAIAN PENGGUNAAN TEKNIK AKTUALISASI NILAI DASAR
DAN MANFAATNYA BAGI PIHAK LAIN DAN KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH |
1 |
2 |
3 |
1 |
Kegiatan Menyusun
Rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information and Communication
Technologies) Nilai Dasar : Akuntabilitas (Tanggung
Jawab)
Nasionalisme (Keadilan)
Etika Publik (menjunjung
tinggi etika luhur)
Komitmen Mutu (efektif, inovatif, dan upaya perbaikan berkelanjutan) Anti Korupsi (Jujur)
Teknik : Berpikir
Kreatif |
A. URAIAN KEGIATAN Sesuai
dengan permendiknas nomor 41 tahun 2007 tantang Standar Proses dijelaskan
bahwa RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta
didik dalam upaya mencapai komoetensi dasar. Adapun komponen dalam menyusun
RPP adalah sebagai berikut: identitas mata pelajaran, standar kompetensi,
kompetensi dasar, indicator pencapian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi
ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian
hasil belajar dan sumber belajar. Komponen tersebut merupakan hal yang harus
ada dalam sebuah RPP. Menyusun
Rancangan pelaksanaan pembelajaran berbasis ICT dalam hal ini mempunyai arti
bahwa dalam menyusun RPP memanfaatkan dan menerapkan teknologi informasi yang
relevan dan sesuai dengan kebutuhan.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Tujuan pembelajaran dapat diterima
peserta didik dengan baik dan terarah 2. Sebagai bahan referensi bagi rekan
guru apabila membutuhkan RPP yang sesuai dengan materi.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Kegiatan
menyusun
Rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information and Communication Technologies) mempunyai
keterkaitan dengan misi sekolah yaitu d)Mengembangkan pembelajaran yang
bermakna, aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan. Untuk mengembangkan
pembelajaran yang bermakna, aktif, kreatif dan menyenangkan diperlukan RPP
yang sesuai agar pelaksanaan pembelajaran berjalan sesuai dengan Rencana yang
telah dibuat. |
2 |
Kegiatan Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipeStudent Team Achievement
Division (STAD)
Super Hero
Nilai Dasar : Akuntabilitas (Kejelasan)
Nasionalisme (Menghargai Perbedaan, kerja sama, Semangat patriotisme)
Etika Publik (Memelihara
dan menjujung tingga standar etika luhur)
Komitmen Mutu (Kreatif
dan inovatif) Anti Korupsi (Disiplin)
Teknik : Kooperatif |
A. URAIAN KEGIATAN Pembelajaran
Koperatif tipe STAD merupakan pembelajaranCooperative Learning yang menekankan pada aktivitas
dan interaksi diantara siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu
dalam menguasai materi pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal.Menurut Slavin (dalam Noornia, 1997: 21) ada lima
komponen utama dalam pembelajaran kooperatif metode Student Team
Achievement Division (STAD): Penyajian Kelas, Menempatkan siswa dalam kelompok, tes dan kuis, Skor
peningkatan individual, Pengakuan kelompok. (diakses dari:http://modelpembelajarankooperatif.blogspot.co.id/2012/08/student-team-achievement-division-stad_3721.html)
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Dinamika kelompok lebih variatif. 2. Kuis yang terdapat pada langkah
pembelajaran membuat siswa termotivasi 3. Adanya
penghargaan dari guru, sehingga siswa lebih termotivasi untuk aktif dalam
pembelajaran 4. Dapat
dijadikan salah satu referensi dalam menggunakan model pembelajaran STAD bagi
rekan guru.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipe Student Team Achievement
Division (STAD)
Super Hero mempunyai keterkaitan dengan misi sekolah pada poin d yaitu mengembangkan
pembelajaran yang bermakna, aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan. Pembelajaran STAD menekankan interaksi secara aktif dan
positif dan kerjasama anggota kelompok menjadi lebih baik, menuntut guru
untuk mengembangkan keterampilan dalam berinovasi sehingga akan tercipat
suatu pembelajaran yang menyenangkan. |
3 |
Kegiatan Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar Nilai Dasar : Akuntabilitas (tanggung
jawab) Nasionalisme (tidak
membeda-bedakan/nondiskriminasi) Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur) Komitmen Mutu (Efektif) Anti
Korupsi (Jujur)
Teknik : Tepat
dan Teliti |
A. URAIAN KEGIATAN Alat ukur
pencapaian hasil belajar digunakan guru sebagai alat untuk mengukur tingkat
pemahaman siswa akan materi pembelajaran. Bentuk dari alat tersebut dapat
berupa soal tertulis atau non tertulis. Pembuatan alat ukur pencapaian hasil belajar mengacu
pada tingkatan kognitif taxonomi bloom. Menurut Sudrajat dalam (https://akhmadsudrajat.files.wordpress.com/2008/01/revisi-taksonomi-bloom.pdf) Ada
6 tingkatan kogintif menurut taxonomi bloom: Pengetahuan (C 1), Pemahaman (C
2), Aplikasi (C 3), Analisis (C 4), Evaluasi (C5), dan Sintesis (C6).
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Memudahkan guru untuk menentukan tingkat pemahaman siswa
atau pemberian nilai pada siswa 2. Memudahkan guru untuk menentukan
tindak lanjut dalam pembelajaran. 3. Memberikan refleksi pada anak
terhadap materi yang telah disampaikan. C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar mempunyai
keterkaitan dengan tujuan sekolah yaitu yang terdapat pada penjabaran
akademik tujuan sekolah poin a yang berbunyiKetuntasan belajar rata-rata peserta didik berdasarkan
hasil penilaian yang dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan dan
pemerintah diatas kriteria ideal ketuntasan 75%. |
4 |
Kegiatan Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (transparansi)
Nasionalisme (adil)
Etika Publik (memberikan layanan kepada publik
secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan
santun)
Komitmen
Mutu (Komitmen)
Teknik: Keakuratan |
A. URAIAN KEGIATAN Kegiatan
mengoreksi dan menilai pekerjaan merupakan langkah pembelajaran yang
bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah
diberikan oleh guru. Dalam pelaksanaannya guru mengoreksi hasil pekerjaan
siswa dengan membandingkan jawaban siswa dengan kunci jawbaan yang dibuat
oleh guru. Memberikan penilain berdasarkan dengan pedoman penskoran yang
sudah dibuat sebelumnya.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Siswa diperlakukan secara adil
karena penilaian bersifat objektif dan transparan 2. Memberikan seamangat peserta didik
untuk terus belajar agar mendapatkan hasil yang memuaskan 3. Sebagai bentuk laporan prestasi
siswa kepada orang tua dan kepala sekolah.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa mempunyai
keterkaitan dengan tujuan sekolah yaitu terdapat pada penjabaran akademik
tujuan sekolah poin a yang berbunyi Ketuntasan belajar rata-rata peserta didik berdasarkan
hasil penilaian yang dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan dan
pemerintah diatas kriteria ideal ketuntasan 75%. |
5 |
Kegiatan Melaksanakan
Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib)
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (konsistensi)
Nasionalisme (kerja
sama)
Etika Publik Mendorong kesetaraan
Komitmen mutu Menyentuh hati
Teknik: Pembiasaan |
A. URAIAN KEGIATAN Rabu
berseri adalah kegiatan untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada peserta
didik.Kegiatan Rabu Berseri dapat dijadikan salah satu alat
pembentukankarakter bagi warga sekolah.
Dilaksanakan setiap hari
rabu sebelum bel
masuk berbunyi. Kegiatan
ini meliputi Bersih dalam lingkungan kelas dan sekolah, Rapi dalam hal
berpakaian, santun dalam bersikap, dan tertib dalam berbaris sebelum masuk
kelas.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Mendidik siswa untuk sadar akan
pentingnya kebersihan,
kerapian, saling bertegur sapa antara warga sekolah dan ketertiban dalam
melaksanakan kegiatan 2. Terciptanya lingkungan belajar
yang nyaman sehingga warga kelas merasa nyaman di dalam kelas
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib) mempunyai keterkaitan
dengan misi SD Negeri Giling 03 yaitu f) Menumbuhkan sikap mental, peduli terhadap
diri sendiri, sekolah, lingkungan, dan masyarakat sekitar. Kegiatan Rabu
Berseri mempunyai nilia-nilai yang terdapat pada misi sekolah tersebut.
Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan mental anak yang peduli terhadap
lingkungan |
6 |
Kegiatan Melatih
Kegiatan Pramukadengan GEMBIRA (Gerak,
menyenangkan, Bernyanyi dan Bertepuk Tangan)
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Kepemimpinan)
Nasionalisme (kerja
sama)
Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur) Komitmen
mutu (kreatif
dan inovatif) Anti
Korupsi (Jujur)
Teknik: (Kepemimpinan memberi contoh) Lead by Example |
A. URAIAN KEGIATAN Pramuka
merupakan ekstrakurikuler wajib di SD Negeri Giling 03 yang dilaksanakan pada
hari Jumat pukul 14.00-16.00 WIB. Melatih kegiatan pramuka dengan GEMBIRA
(Gerak, menyenangkan, Bernyanyi dan Bertepuk Tangan) merupakan suatu bentuk
inovasi dengan mengoptimalkan kembali kegiatan pramuka sesuai dengan esensi
dan fitrahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan pramuka
pada anak dan menghilangkan stigma negative tentang pramuka yang identic
dengan panas dan baris berbaris. Oleh karena itu, dalam satu kali pertemuan
dalam pramuka GEMBIRA ini mengakomodir kegiatan yang bersubstansi gerak,
bernyanyi dan bertepuk tangan sehingga pramuka menjadi menyennagkan.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Menanamkan kecintaan terhadap
kegiatan pramuka pada diri anak 2. Menumbuhkan semangat nasionalisme
dan bangga akan cinta tanah air karena nilai-nilai yang terkandung dalam
pramuka sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia 3. Sebagai wadah aktualisasi potensi
anak.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melatih
Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (Gerak,
menyenangkan, Bernyanyi dan Bertepuk Tangan) mempunyai keterkaitan dengan
misi SD Negeri Giling 03 pada poin c) mengembangkan potensi siswa melalui kegiatan
ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler pramuka diharapkan mampu untuk
mengembangkan dan menyalurkan potensi dan bakat peserta didik. |
7 |
Kegiatan Melatih
kegiatan upacara bendera
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Kepercayaan) Nasionalisme (cinta
tanah air) Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur)
Komitmen
mutu (upaya
berkelanjutan)
Teknik: Kerapian |
A. URAIAN KEGIATAN Melatih
kegiatan upacara bendera dilaksanakan setiap hari Sabtu sepulang sekolah
pukul 12.00-13.00. kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan petugas upacara
agar dapat menjalankan tugasnya dengan benar dan tepat.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Melatih peserta didik untuk
terampil dalam melaksanakan tugasnya sebagai petugas upacara. 2. Memupuk semangat nasionalisme
peserta didik dengan menjalankan tugas sebagai petugas upacara dengan penuh
tanggung jawab.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melatih
kegiatan upacara benderamempunyai keterkaitan dengan tujuan sekolah bidang
non akademik yaitu Memiliki karakter nasionalisme dan patriotisme yang
tinggi. Kegiatan melatih upacara
bendera diharapkan mampu membangkitkan semangat nasionalisme dan patriotisme
yang tinggi pada diri anak. |
8 |
Kegiatan Melaksanakan
Kegiatan “Kapten Sehari” Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Kejelasan) Nasionalisme (Keadilan) Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur)
Komitmen
mutu (efektif)
Teknik: Kepemimpinan |
A. URAIAN KEGIATAN Kapten
Sehari merupakan kegiatan yang dapat memupuk jiwa kepemimipinan anak.
Kegiatan ini berprinsip “setiap anak bisa menjadi pemimpin”. Tugas kapten
sehari adalah memimpin kegiatan yang berlangusng pada hari itu. Kegiatan
dilaksanakan secara bergilir sesuai dengan urutan absen peserta didik.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Mendidik siswa untuk menjadi
seorang pemimpin. 2. Kelas menjadi lebih tertib/teratur
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
Kegiatan “Kapten Sehari” mempunyai keterkaitan yaitu Menumbuhkan
semangat kekeluargaan pada seluruh warga belajar. Kegiatan ”Kapten Sehari”
ini bertujuan agar setiap anak merasa memiliki dan menjadi bagian dari warga
kelas. Karena setiap akan diberi tugas untuk menjadi pemimpin kelas (kapten).
Oleh karena itu, kegiaatan ini mampu menumbuhkan semangat kekeluargaan pada
seluruh warga belajar. |
9 |
Kegiatan Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler Komputer
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Kejelasan) Nasionalisme (Menghargai
perbedaan) Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur) Komitmen
mutu (efektif
dan efesien) Anti
Korupsi (Jujur) Teknik: Praktek |
A. URAIAN KEGIATAN Kegiatan
Ekstrakurikuler komputer dilaksanakan pada hari selasa setelah pulang sekolah
dari pukul 12.05-13.05 WIB. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar anak mampu mengoperasikan komputer tingkat
dasar terutamasoftware MS Word, MS Powerpoint, MS Excel. Belajar komputer tingkat dasar
dengan mengenali dan mengetahui fungsi software, hardware pada sebuah
komputer sebelum kepemrosesan data. Materi kegiatan ini disediakan oleh
guru yang disesuaikan dengan tingkatan kemampuan anak mengoperasikan
komputer.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Memberikan pengalaman nyata pada
anak tentang pengoperasian komputer. 2. Meningkatkan keterampilan dalam
pengoperasian computer. 3. Mengikutiperkembangan zaman yang
mengaruskan insan modern lebih tanggap dan melek terhadap teknologi
komunikasi.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler Komputer mempunyai kaitan dengan tujuan sekolah
yaituSeluruh
peserta didik pada akhir masa pendidikan di SDN Giling 03,
mampu mengoperasikan komputer tingkat dasar terutama software MS
Word, MS Powerpoint, MS Excel dan Desain Grafis. Kegiatan ekstrakurikuler
komputer ini diharapkan mampu untuk mencapai tujuan SD Negeri Giling 03. |
10 |
Kegiatan Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Konsistensi) Nasionalisme (Keadilan) Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi
standar etika luhur) Komitmen
mutu (efesien)
Teknik: Undian |
A. URAIAN KEGIATAN Kegiatan Rolling
in class adalah kegiatan rotasi atau perputaran tempat duduk peserta
didik dengan cara mengambil undian. Adapun langkah kegiatan dalam rolling in
class adalah sebagai berikut: meja bertuliskan nomor urut 1-17, peserta didik
mengambil undian di depan kelas. Nomor undian itulah yang menentukan posisi
tempat duduk peserta didik. Kegiatan Rolling
in Class ini dilaksanakan setiap hari Senin secara konsisten.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Menghindari kejenuhan peserta
didik 2. Menghindari adanya kelompok social
yang kurang bermannfaat (genk) 3. Menjaga kesehatan mata peserta
didik.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class mempunyai keterkaitan dengan misi
sekolah yaitu menumbuhkan
semangat kekeluargaan pada seluruh warga belajar. Kegiatan ini diharapkan
mampu mengkikis dinamika kelompok yang kurang bermanfaat bagi anak. Sehingga
tercipta kekompakan sesama warga belajar |
11 |
Kegiatan Melaksanakan
kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional)
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (Konsistensi) Nasionalisme (cinta
tanah air, patrotisme)Etika Publik (Memelihara dan menjunjung tinggi standar
etika luhur) Komitmen
mutu (berkualitas)
Teknik: Praktek |
A. URAIAN KEGIATAN CILUNA
(Cinta Lagu Nasional) merupakan wadah bagi anak untuk menumbuhkan semangat
nasionalisme dan ptriotisme serta bangga akan tanah air Indonesia melalui
kegiatan bernyanyi bersama-sama. Kegiatan ini bertujuan agar semakin
lestarinya lagu-lagu nasional mengingat saat sekarang ini banyak anak yang
sudah lupa syair dan lirik lagu-lagu nasional.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Pembendaharaan lagu nasional untuk
dinyanyikan semakin bertambah banyak
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional) mempunyai keterkaitan dengan tujuan
sekolah yaitu Memiliki
karakter nasionalisme dan patriotisme yang tinggi. |
12 |
Kegiatan Melaksanakan
kegiatan Gemar Membaca
Nilai
Dasar: Akuntabilitas (tanggung
jawab) Nasionalisme (non
diskriminatif) Etika Publik (menyentuh
hati) Komitmen
mutu (berkualitas) Anti
Korupsi (jujur)
Teknik: Praktek |
A. URAIAN KEGIATAN Gemar
Membaca merupakan kegiatan yang dilaksanakan di Perpustakaan bertujuan agar
budaya membaca semakin diminati peserta didik. Kegiatan ini dilaksanakan 15
menit pada saat istirahat. Anak-anak diminta untuk membaca bahan bacaan yang
ringan sesuai dengan minatnya. Guru berfungsi sebagai fasilitator,
memfasilitasi anak-anak apabila menemui kata-kata yang sulit dimengerti.
Setelah anak-anak selesai membaca anak-anak diminta untuk bercerita isi
bacaan dengan bahasa mereka.
B. MANFAAT KEGIATAN 1. Menumbuhkan budaya baca kepada
anak. 2. Memanfaatkan fasilitas
perpustakaan yang ada disekolah.
C. KETERKAITAN DENGAN VISI, MISI, DAN
TUJUAN SEKOLAH Melaksanakan
kegiatan Gemar Membaca mempunyai keterkaitan dengan visi sekolah
yaitu “Terwujudnya
Sumber Daya Manusia yg beriman dan bertaqwa, berilmu pengetahuan, kreatif,
terampil, dan berbudi pekerti luhur“. |
D. JADWAL PELAKSANAAN
KEGIATAN
Jadwal
Kegiatan program aktualisasi adalah sebagai berikut:
Tabel 1.3
Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi
No |
Kegiatan |
September |
Oktober |
|||||||||||||||
19 Sabtu |
20 minggu |
21 Senin |
22 Selasa |
23 Rabu |
24 Kamis |
25 Jumat |
26 Sabtu |
27 |
28 Senin |
29 Selasa |
30 Rabu |
1 Kamis |
2 Jumat |
3 Sabtu |
4 minggu |
5 Senin |
||
1 |
Menyusun
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information and
Communication Technologies) |
√ |
Hari
Minggu |
Libur Hari Raya Idul Adha |
Hari
Minggu |
Hari
Minggu |
||||||||||||
2 |
Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipeStudent Team Achievement Division(STAD)
Super Hero |
√ |
||||||||||||||||
3 |
Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar |
√ |
||||||||||||||||
4 |
Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa |
√ |
||||||||||||||||
5 |
Melaksanakan
Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib) |
√ |
||||||||||||||||
6 |
Melatih
Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk
tangan) |
√ |
||||||||||||||||
7 |
Melatih
kegiatan upacara bendera |
√ |
||||||||||||||||
8 |
Melaksanakan
Kegiatan “Kapten Sehari” |
√ |
||||||||||||||||
9 |
Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler komputer |
√ |
||||||||||||||||
10 |
Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class |
√ |
||||||||||||||||
11. |
Melaksanakan Kegiatan CILUNA
(Cinta Lagu Nasional) |
√ |
||||||||||||||||
12. |
Melaksanakan Kegiatan Gemar
Membaca |
√ |
||||||||||||||||
11. |
Menyusun
Laporan Aktualisasi |
√ |
√ |
√ |
√ |
√ |
BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI NILAI
DASAR
A. PELAKSANAAN AKTUALISASI
Pelaksanaan aktualisasi
nilai dasar Pegawai Negeri Sipil guru kelas SD Negeri Giling 03 Kecamatan
gunungwungkal Kabupaten Pati dilaksanakan 12 kegiatan dalam jangka waktu 13
hari kerja yaitu tanggal 19 September 2015 sampai dengan 5 Oktober 2015.
Berikut adalah ringkasan hasil aktualisasi Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil:
Tabel 4.1 Hasil Aktualisasi Nilai Dasar
Pegawai Negeri Sipil
No. |
Rincian
Kegiatan |
Output |
Bukti |
Waktu |
1. |
Menyusun
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information and
Communication Technologies) |
Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi dasar
dengan memanfaatkan teknologi dalam penyusunannya. |
1. RPP 2. Foto |
Sabtu, 19 September
2015 |
2. |
Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipeStudent Team Achievement Division(STAD)
Super Hero |
Pembelajaran
yang menyenangkan dengan menggunakan kelompok sebagai salah satu sarana untuk
berinteraksi dan berdiskusi memecahkan masalah. Menggunakan nama pahlawan
sebagai nama kelompok untuk menumbuhkan
semangat patriotisme terhadap pahlawan tanah air. |
1. Foto Kegiatan 2. Materi Ajar 3. Lembar Kegiatan Siswa (LKS) 4. Daftar kelompok 5. Daftar hadir |
Rabu, 23 September
2015 |
3. |
Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar |
Alat ukur yang
sesuai dengan materi ajar |
1. Foto 2. Butir Soal |
Sabtu, 19 September
2015 |
4. |
Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa |
Hasil
pekerjaan siswa terhadap materi ajar. |
1. Foto 2. Rekap Nilai |
Rabu, 23 September
2015 |
5. |
Melaksanakan Kegiatan
“RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib) |
Lingkungan
sekolah yang bersih, rapi, dan tertib serta warga sekolah yang berperilaku
santun. |
1. Foto |
Rabu, 23 September
2015 |
6. |
Melatih
Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk
tangan) |
Pramuka yang
menyenangkan dengan memadukan gerak, bernyanyi dan bertepuk sehingga tercipta
pramuka yang gembira. |
1. Foto Kegiatan 2. Materi Kegiatan |
Jumat, 25 September
2015 |
7. |
Melatih
kegiatan upacara bendera |
Petugas
upacara yang siap dan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. |
1. Foto |
Jumat, 25 September
2015 |
8. |
Melaksanakan
Kegiatan “Kapten Sehari” |
Siswa yang
lebih berani untuk maju di depan dan tampil percaya diri menjadi seorang
pemimpin. |
1. Foto Kegiatan 2. Daftar nama anak yang menjadi kapten
kelas |
Senin, 28
September 2015 |
9. |
Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler komputer |
Siswa yang
mampu mengoperasikan computer tingkat dasar. |
1. Foto Kegiatan 2. Daftar Hadir 3. Bahan Ajar |
Selasa, 22 September
2015 |
10. |
Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class |
Tempat duduk
siswa yang selalu berganti dapat menghilangkan rasa jenuh serta dapat
menjaga kesehatan mata anak dan menghilangkan kelompok social yang tidak
diharapkan di dalam kelas. |
1. Foto 2. Denah Ruangan |
Senin, 28
September 2015 |
11. |
Kegiatan
CILUNA (Cinta Lagu Nasional) |
Siswa yang
bangga dan hafal lagu Nasional serta menambah pembedaharaan lagu-lagu
nasional pada diri anak. |
1. Foto |
Sabtu, 26
September 2015 |
12. |
Melaksanakan
Kegiatan “Gemar Membaca” |
Siswa yang
gemar membaca dan mampu menjadikan buku serta perpustakaan bagian dari diri
mereka. |
1. Foto |
Selasa, 22 September
2015 |
B. Pembahasan Aktualisasi di
SD Negeri Giling 03
Tabel 5.1 Formulir laporan kegiatan
Menyusun Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information
and Communication Technologies)
Kegiatan |
Menyusun
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berbasis ICT (Information and
Communication Technologies) |
Hari, Tanggal |
Sabtu, 19 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
RPP Foto |
RPP merupakan
salah satu tugas pokok dan fungsi sebagai guru kelas. Menyusun RPP didasarkan
pada permendiknas nomor 41 tahun 2007 tantang Standar Proses. Uraian
Kegiatan: RPP merupakan pegangan guru sebelum melakukan
pembelajaran sehingga proses kegiatan belajar dan mengajar berlangsung secara
efektif dan efesien. Dalam penyusunan RPP ini disesuaikan dengan standar
proses yang terdiri dari beberapa komponen RPP yaitu: : identitas mata
pelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, indicator pencapian
kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian hasil belajar dan sumber
belajar. Penyusunan RPP merupakan tupoksi seorang guru. Oleh karena itu RPP disusun
dengan penuh tanggung jawab. Nilai dasar akuntabiltas yaitu
tanggung jawab. Penyusunan RPP juga mempertimbangkan materi, materi pelajaran
seyogyanya mampu dan dapat diterima oleh semua anak. Nilai Nasionalisme yaitu
Keadilan. RPP dibuat dengan menggunakan
bahasa yang santun dan mudah dipahami serta mudah
untuk diaplikasikan. Nilai Etika Publik yaitu Memelihara dan
menjunjung tinggi standar etika luhur Penyusunan RPP mempertimbangkan penerapan teknologi
informasi dan komunikasi secara efektif dan inovatif serta
berupaya mengadakan perbaikan berkelanjutan. Nilai
dasar komitmen mutu adalah efektif, inovatif dan perbaikan
berkelanjuatan. RPP disusun diluar jam pembelajaran
sehingga tidak mengganggu jalannya kegiatan belajar mengajar di dalam kelas.
Nilai dasaranti korupsi adalah jujur. |
Lampiran Kegiatan 1. 1 ( Rencana
Pelaksanaang Pembelajaran)
Lampiran
Kegiatan 1. 2 (Foto Kegiatan)
Tabel 5.2 Melaksanakan pembelajaran dengan
model kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD)
Super Hero
Kegiatan |
Melaksanakan
pembelajaran dengan model kooperatif tipe Student Team Achievement
Division (STAD) Super Hero |
Hari, Tanggal |
Rabu, 23 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Materi Ajar Lembar
Kegiatan Siswa (LKS) Daftar
kelompok Daftar hadir |
Pembelajaran
Koperatif tipe STAD merupakan pembelajaranCooperative Learning yang
menekankan pada aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling
memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi pelajaran guna mencapai
prestasi yang maksimal
Uraian
Kegiatan: Pembelajaran
dengan model kooperatif tipe STAD dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai
berikut: guru menjelaskan materi kepada siswa termasuk juga langkah-langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan secara jelas. Nilai Akuntabilitas:
Kejelasan. Siswa diperkenankan untuk bertanya jika belum jelas terhadap
materi yang disampaikna oleh guru. siswa dibentuk berkelompok secara
heterogen. Nilai dasar nasionalisme: Menghargai Perbedaan dan kerja
sama. Setiap
kelompok memilih gambar pahlawan untuk dijadikan nama kelompoknya. Setiap
kelompok diberikan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) yang berisikan soal-soal yang
berkaitan dengan materi untuk dikerjakan secara berkelompok. Kuis diberikan
oleh guru kepada seluruh siswa. Kuis tersebut sebagai pedoman untuk
menentukan kelompok terbaik diantara yang terbaik (best of the best) .
setelah selesai kuis diadakan penilaian individual, setiap anak tidak boleh
bekerja sama walaupun itu dalam satu kelompok. Dalam
pembelajaran guru menggunakan kalimat yang mudah dipahami dan santun.Nilai
dasar etika publik: memelihara dan menjujung tingga standar etika
luhur. Pembelajaran kooperatif STAD merupakan salah satu inovasi
pembelajaran, dari pembelajaran yang bersifat satu arah menjadi pembelajaran
berkelompok. Nilai dasar komitmen mutu: kreatif dan inovatif.
Dalam melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang telah
ditetapkan pada RPP. Nilai dasar anti korupsi: Disiplin |
Lampiran Kegiatan 2. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 2. 2 (Materi Ajar)
Lampiran Kegiatan 2. 3 (Lembar Kegiatan
Siswa (LKS)
Lampiran Kegiatan 2. 4 (Daftar kelompok)
Lampiran Kegiatan 2. 5 (Daftar hadir)
Tabel 5.3 Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar
Kegiatan |
Membuat alat
ukur pencapaian hasil belajar |
Hari, Tanggal |
Sabtu, 19 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Butir Soal |
Alat ukur
pencapaian hasil belajar digunakan guru sebagai alat untuk mengukur tingkat
pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran yang telah diajarkan
Uraian
Kegiatan: Pembuatan alat ukur pencapaian hasil belajar mengacu
pada tingkatan kognitif taxonomi bloom. Ada 6 tingkatan kogintif menurut
taxonomi bloom: Pengetahuan (C1), Pemahaman (C 2), Aplikasi (C 3), Analisis
(C 4), Evaluasi (C5), dan Sintesis (C6). Guru membuat alat ukur dengan penuh
tanggung jawab sesuai dengan aturan. Nilai dasar akuntabilitas:
tanggung jawab. Alat ukur diberikan kepada seluruh siswa tanpa
membeda-bedakan siswa. Nilai dasar nasionalisme: non
diskriminasi. Membuat kalimat dalam alat ukur pencapaian hasil
belajar dengan menggunakan kata baku dan kalimat efektif. Nilai
dasar etika publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur.Penilaian
hasil belajar oleh pendidik didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang
ditetapkan. Nilai dasar komitmen mutu: efektif. Tidak
menerima gratifikasi untuk mengubah soal. Nilai dasar anti
korupsi: jujur |
Lampiran Kegiatan 3. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 3. 2 (Butir Soal)
Tabel 5.4 Mengoreksi dan
menilai pekerjaan siswa
Kegiatan |
Mengoreksi
dan menilai pekerjaan siswa |
Hari, Tanggal |
Rabu, 23 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Rekap Nilai |
Kegiatan
mengoreksi dan menilai pekerjaan merupakan langkah pembelajaran yang
bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah
diberikan oleh guru.
Uraian
Kegiatan: Pelaksanaannya
guru mengoreksi hasil pekerjaan siswa dengan membandingkan jawaban siswa
dengan kunci jawaban yang dibuat oleh guru. Memberikan penilain berdasarkan
dengan pedoman penskoran yang sudah dibuat sebelumnya. Memberikan
penilaian pada hasil pekerjaan siswa, baik hasil berkelompok maupun individu
sesuai dengan hasil pekerjaan siswa. Guru memberikan penilaian hasil
pekerjaan siswa secara jujur dan transparan. Nilai dasar
akuntabilitas: Transparan. Guru memberikan penilaian secara adil
kepada peserta didik. Nilai dasar nasionalisme: adil. Memberikan
penilaian dengan segera secara dan memberikan hasilnya kepada siswa dengan
secepatnya. Nilai dasar etika publik: memberikan layanan kepada
publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil
guna, dan santun. Memberikan penilaian sesuai dengan pedoman
nilai yang sudah dibuat.Nilai dasar komitmen mutu: komitmen. Melakukan
penilaian secara jujur, terbuka, dan adil tanpa membeda-bedakan suku, ras,
agama dan golongan. Nilai dasar anti korupsi: Jujur, Terbuka, Adil |
Lampiran Kegiatan 4. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 4. 2 (Rekap Nilai)
Tabel 5.5 Melaksanakan
Kegiatan “RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib)
Kegiatan |
Melaksanakan Kegiatan
“RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib) |
Hari, Tanggal |
Rabu, 23 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan |
Rabu berseri
adalah kegiatan untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada peserta didik.
Kegiatan Rabu Berseri dapat dijadikan salah satu alat pembentukan karakter
bagi warga sekolah. Dilaksanakan setiap hari rabu sebelum bel masuk berbunyi.
Kegiatan ini meliputi Bersih dalam lingkungan kelas dan sekolah, Rapi dalam
hal berpakaian, santun dalam bersikap, dan tertib dalam berbaris sebelum
masuk kelas.
Uraian
Kegiatan: Kegiatan Rabu
Berseri dilaksanakan secara konsisten pada hari Rabu. Nilai dasar
akuntabilitas: konsistensi. Kegiatan RABU BERSERI dilaksanakan
peserta didik secara bersama-sama dengan saling membantu dan penuh
kekompakan. Nilai dasar nasionalisme: kerja sama. Mendorong
peserta didik untuk bersama-sama bekerja dan ikut serta dalam kegiatan RABU
BERSERI. Nilai dasar etika publik: Mendorong Kesetaraan. Melaksanakan
RABU BERSERI untuk menciptakan suasana kelas yang bersih dan rapi, menjunjung
sopan santun, tertib dalam bersikap sehingga membuat nyaman warga
kelas. Nilai dasar komitmen mutu: menyentuh hati. |
Lampiran Kegiatan 5. 1 (Foto Kegiatan)
Tabel 5.6 Melatih
Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk
tangan)
Kegiatan |
Melatih
Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA (gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk
tangan) |
Hari Tanggal |
Jumat, 25 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Materi
Kegiatan |
Pramuka
merupakan ekstrakurikuler wajib di SD Negeri Giling 03 yang dilaksanakan pada
hari Jumat pukul 14.00-16.00 WIB. Melatih kegiatan pramuka dengan GEMBIRA
(Gerak, menyenangkan, Bernyanyi dan Bertepuk Tangan) merupakan suatu bentuk
inovasi dengan mengoptimalkan kembali kegiatan pramuka sesuai dengan esensi
dan fitrahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan pramuka
pada anak dan menghilangkan stigma negative tentang pramuka yang identik
dengan panas dan baris berbaris. Oleh karena itu, dalam satu kali pertemuan
dalam pramuka GEMBIRA ini mengakomodir kegiatan yang bersubstansi gerak,
bernyanyi dan bertepuk tangan sehingga pramuka menjadi menyenangkan.
Uraian
Kegiatan: Memberikan
keteladanan atau contoh (lead by example) pada peserta didik
dalam memberikan sebuah perintah/intruksi secara tepat. Nilai
dasar akuntabilitas: Kepemimpinan. Memupuk rasa solidaritas,
kesetiakawanan, semangat bekerja sama dengan mengahayati dalam melaksanakan
kegiatan.Nilai dasar nasionalisme: kerja sama. Mendampingi
pelatihan pramuka dengan menggunakan seragam pramuka. Nilai dasar
Etika Publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur. Melatih
kegiatan pramuka dengan prinsip Pramuka Gembira. Belajar disertai dengan
gerak, menyanyi dan bertepuk sehingga tercipta suasana yang menyenangkan
dalam kegiatan pramuka. Nilai dasar komitmen mutu: kreatif dan
Inovatif. Kegiatan pramuka diselenggarakan secara gratis tidak
menarik iuran pada peserta didik.Nilai dasar anti korupsi: Jujur |
Lampiran Kegiatan 6. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 6. 2 (Materi Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 6. 3 (Daftar hadir siswa)
Tabel 5.7 Melatih
Kegiatan Upacara Bendera
Kegiatan |
Melatih
kegiatan upacara bendera |
Hari Tanggal |
Jumat, 25 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan |
Melatih
kegiatan upacara bendera dilaksanakan setiap hari Sabtu sepulang sekolah
pukul 12.00-13.00. kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan petugas upacara
agar dapat menjalankan tugasnya dengan benar dan tepat.
Uraian
Kegiatan: Memberikan
tugas pada peserta didik untuk menjadi petugas upacara dengan penuh rasa
percaya bahwa mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan
berhasil. Nilai dasar akuntabilitas: Kepercayaan. Memupuk
semangat rasa nasionalisme, rasa bangga, rasa memiliki sebagai bangsa
Indonesia dengan ikut serta dalam kegiatan upacara Hari Senin. Nilai
dasar nasionalisme: cinta tanah air. Memberikan instruksi dengan
intonasi yang tepat dan aba-aba yang sesuai, serta bersikap ramah santun, dan
bersahaja. Nilai dasar etika luhur: Memelihara dan menjunjung
tinggi nilai etika luhur. Latihan kegiatan upacara dilaksanakan
sesuai dengan tahapan-tahapan pelaksanaan upacara. Melatih petugas upacara
dengan tepat dan benar sehingga dalam pelaksanaanya kegiatan upacara
berlangsung secara tertib dan khidmat. Nilai dasar Komitmen mutu:
upaya berkelanjutan. |
Lampiran Kegiatan 7. 1 (Foto Kegiatan)
Tabel 5.8 Melatih
Kegiatan Kapten Sehari
Kegiatan |
Melatih
kegiatan Kapten Sehari |
Hari, Tanggal |
Senin, 28 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Daftar nama
anak yang menjadi kapten kelas |
Kapten Sehari
merupakan kegiatan yang dapat memupuk jiwa kepemimipinan anak. Kegiatan ini
berprinsip “setiap anak bisa menjadi pemimpin”. Tugas kapten sehari adalah
memimpin kegiatan yang berlangsung pada hari itu. Kegiatan dilaksanakan
secara bergilir sesuai dengan urutan absen peserta didik.
Uraian
Kegiatan: Menjelaskan aturan main bagi yang bertugas menjadi
Kapten Sehari sehingga siswa tidak merasa kebingungan. Nilai dasar
akuntabilitas: kejelasan. Setiap anak pada gilirannya akan
memperoleh kesempatan yang sama untuk menjadi kapten sehari. Nilai
dasar nasionalisme: keadilan. Menggunakan bahasa yang santun
dalam memberikan tugas. Nilai dasar etika publik: memelihara dan
menjunjung tinggi etika luhur. Membentuk mental dan rasa percaya
diri pada anak secara efektif. Menanamkan sifat mampu menjadi pemimpin.
Ketercapaian kegiatan ini dilihat dari sifat anak yang berani tampil di depan
dan menjadi Kapten Sehari. Nilai dasar komitmen mutu: efektif. |
Lampiran Kegiatan 8. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 8. 1 (Daftar nama anak
yang menjadi kapten kelas)
Tabel 5.9 Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler Komputer
Kegiatan |
Melatih
Kegiatan Ekstrakurikuler Komputer |
Hari, Tanggal |
Selasa, 22 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Daftar Hadir Bahan Ajar |
Kegiatan Ekstrakurikuler
komputer dilaksanakan pada hari selasa setelah pulang sekolah dari pukul
12.05-13.05 WIB. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar anak mampu
mengoperasikan komputer tingkat dasar terutama software MS Word, MS
Powerpoint, MS Excel. Belajar computer tingkat dasar berarti
belajar untuk mengetahui bagian-bagian dasar computer (hardware maupunsoftware).
Materi kegiatan ini disediakan oleh guru yang disesuaikan dengan tingkatan
kemampuan anak mengoperasikan komputer.
Uraian
Kegiatan: Memberikan tugas
dengan jelas kepada peserta didik tentang langkah-langkah dalam kegiatan yang
akan dilakukan. Nilai dasar akuntabilitas: kejelasan.Memberikan
pelayanan yang sama pada peserta didik tanpa membeda-bedakan ras suku dan
agama. Nilai dasar nasionalisme: menghargai perbedaan. Berkomunikasi dengan peserta didik
menggunakan bahasa ramah dan santun. Nilai dasar etika public:
memelihara dan menjunjung standar etika luhur. Membuat bahan
ajar computer yang dapat diselesaikan secara tepat waktu sesuai dengan tujuan
kegiatan dihari tersebut. Nilai dasar komitmen mutu:
berkualitas. Tidak menarik pungutan atau imbalan kepada siswa
dalam bentuk apapun. Nilai dasar anti korupsi: jujur |
Lampiran Kegiatan 9. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 9. 2 (Daftar Hadir)
Lampiran Kegiatan 9. 3 (Bahan Ajar)
Tabel 5.10 Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class
Kegiatan |
Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class |
Hari, Tanggal |
Senin, 28 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan Denah Tempat
duduk siswa |
Kegiatan Rolling
in class adalah kegiatan rotasi atau perputaran tempat duduk peserta
didik dengan cara mengambil undian. Adapun langkah kegiatan dalam rolling in
class adalah sebagai berikut: meja bertuliskan nomor urut 1-17, peserta didik
mengambil undian di depan kelas. Nomor undian itulah yang menentukan posisi
tempat duduk peserta didik.
Uraian
Kegiatan: Kegiatan Rolling in class ini
dilaksanakan setiap hari Senin secara konsisten.Nilai dasar
akuntabilitas: Konsistensi. Setiap peserta didik mempunyai
kesempatan dan peluang yang sama untuk menduduki tempat duduk tertentu.
Urutan tempat duduk berdasarkan nomor undian yang didapatkan peserta didik.Nilai
dasar nasionalisme: Keadilan. Memberikan arahan/intruksi kepada
peserta didik dengan tanggap, ramah, dan santun. Nilai dasar etika
publik: Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur. Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class dengan cepat dant tepat, tidak
mengulur-ulur waktu (terjadi pemborosan waktu). Nilai dasar
komitmen mutu: efesiensi |
Lampiran Kegiatan 10. 1 (Foto Kegiatan)
Lampiran Kegiatan 10. 2 (Denah tempat
Duduk)
Tabel 5.11 Melaksanakan
kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional)
Kegiatan |
Melaksanakan
kegiatan CILUNA (Cinta Lagu Nasional) |
Hari, Tanggal |
Sabtu, 26
September 2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan |
CILUNA (Cinta
Lagu Nasional) merupakan wadah bagi anak untuk menumbuhkan semangat
nasionalisme dan ptriotisme serta bangga akan tanah air Indonesia melalui
kegiatan menyanyikan lagu-lagu nasional secara bersama-sama.
Uraian
Kegiatan: Melaksanakan kegiatan CILUNA secara konsisten pada hari
Selasa sebelum pelajaran dimulai. Nilai dasar akuntabilitas:
Konsistensi. Memupuk semangat nasionalime anak dengan menyanyikan
lagu-lagu nasional. Nilai dasar nasionalisme: cinta tanah air,
patriotism. Menyanyikan lagu-lagu nasional dengan khidmat. Nilai
Dasar Etika Publik: Menjujung tinggi standar nilai-nilai Etika Luhur. Melaksanakan
kegiatan CILUNA dengan tujuan agar anak-anak dapat menghafal dan memahami
lagu-lagu nasional. Nilai Dasar Komitmen Mutu: berkualitas. |
Lampiran Kegiatan 11. 1 (Foto Kegiatan)
Tabel 5.12 Melaksanakan
kegiatan Gemar Membaca
Kegiatan |
Melaksanakan
kegiatan Gemar Membaca (Gerakan Mari Membudayakan Baca) |
Hari, Tanggal |
Selasa, 22 September
2015 |
Daftar
Lampiran |
Foto Kegiatan |
Gemar Membaca
merupakan kegiatan yang dilaksanakan di Perpustakaan bertujuan agar budaya
membaca semakin diminati peserta didik. Kegiatan ini dilaksanakan 15 menit
pada saat istirahat. Anak-anak diminta untuk membaca bahan bacaan yang sesuai
dengan minatnya. Guru berfungsi sebagai fasilitator, memfasilitasi anak-anak
apabila menemui kata-kata yang sulit dimengerti. Setelah anak-anak selesai
membaca anak-anak diminta untuk bercerita isi bacaan dengan bahasa mereka.
Uraian
Kegiatan: Memberikan
tanggung jawab kepada anak untuk membaca di ruang perpustakaan bersama dengan
temannya. Nilai dasar akuntabilitas: Tanggung Jawab. Kegiatan
Gemar Membaca ditujukan kepada semua siswa tanpa terkecuali. Nilai
dasar nasionalisme: non diskriminatif. Menemani siswa dalam
kegiatan Gemar Membaca dengan tulus. Nilai dasar etika public:
Menyentuh hati. Menciptakan suasana yang tenang sehingga
Kegiatan Gemar Membaca berjalan dengan baik dan lancar. Nilai
Dasar Komitmen Mutu: Berkualitas. Mengembalikan buku setelah
selesai dibaca. Nilai dasar Anti Korupsi: Jujur |
Lampiran Kegiatan 12. 1 (Foto Kegiatan)
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Nilai-nilai dasar
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA) merupakanhal pokok yang harus dimiliki setiap Aparatur Sipil Negara
(ASN) guna menajalankan tugas perannya dengan maksimal sehingga dapat menjadi
Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dan berkelas dunia.
Rancangan aktualisasi
diharapkan dapat mewujudkan visi sekolah yaitu Terwujudnya Sumber Daya Manusia
yang beriman dan bertaqwa,
berilmu pengetahuan, kreatif, terampil, dan berbudi pekerti luhur.
B. Antisipasi Kendala
Dalam aktualisasi ada beberapa kendala yang
mungkin akan terjadi. Oleh karena itu dibutuhkan tindakan untuk mengantisipasi
kendala tersebut.
1. Menyusun Rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) berbasis ICT (Information and
Communication Technologies)
Kendala : Materi yang akan dibuat
sudah tersampaikan pada saat guru mengikuti diklat prajabatan.
Antisipasi : Melihat catatan siswa
2. Melaksanakan pembelajaran
dengan model kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD)
Super Hero
Kendala : siswa ramai ketika
berkelompok
Antisipasi : guru mengelola kelas
dengan baik
3. Membuat alat ukur
pencapaian hasil belajar
Kendala : memilih kata kerja
sesuai taksonomi bloom
Antisipasi : mencocokan materi
dengan taksonomi bloom
4. Mengoreksi dan menilai
pekerjaan siswa
Kendala : terdapat tulisan siswa
yang tidak terbaca dengan baik
Antisipasi : menanyakan pada siswa
tersebut
5. Melaksanakan Kegiatan
“RABU BERSERI” (Bersih, Rapi, Santun, Tertib)
Kendala : ada siswa yang tidak ikut dalam kegiatan
Rabu Berseri
Antisipasi: Guru mengingatkan siswa untuk ikut serta dalam
kegiatam Rabu Berseri
6. Melatih Kegiatan Pramuka dengan GEMBIRA
(gerak, menyenangkan, Bernyanyi, bertepuk tangan)
Kendala : siswa sering datang
terlambat
Antisipasi : guru mengingatkan
sebelum pulang sekolah
7. Melatih kegiatan
upacara bendera
Kendala
: Siswa tidak mau menjadi petugas upacara bendera
Antisipasi : Guru
mendekati dan menasihati siswa
8. Melaksanakan Kegiatan
“Kapten Sehari”
Kendala
:anak pendiam kurang tegas untuk menjadi kapten sehingga sering diejek oleh
teman yang lain.
Antisipasi
:Guru memberikan arahan pada semua siswa bahwa siapapun yang menjadi kapten
kelas, harus dihargai.
9. Melatih Kegiatan
Ekstrakurikuler computer
Kendala
:jumlah computer yang masih terbatas
Antisipasi
: Satu komputer digunakan untuk 2 atau 3 orang
10. Melaksanakan
kegiatan Rolling in Class
Kendala
:anak mendapat nomor yang sama seperti minggu lalu, maka tempat duduk anak
tidak berpindah.
Antisipasi
: Guru menukar tempat duduk anak tersebut.
11. Melaksanakan kegiatan
CILUNA (Cinta Lagu Nasional)
Kendala
: Siswa tidak hafal lagu nasional yang akan dinyanyikan
Antisipasi
: Mencatatkan terlebih dahulu lagu agar anak hafal dan mengetahui liriknya
dengan benar.
12. Melaksanakan kegiatan
Gemar Membaca
Kendala
: Anak Ramai di dalam ruang perpustakaan
Antisipasi
: Menemani anak untuk belajar membaca di dalam perpustakaan
DAFTAR PUSTAKA
BSNP.
2007.Permendiknas Standar proses. Jakarta: Depdiknas
Lembaga Administrasi
Negara. 2014. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri
Sipil. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.
Lembaga Administrasi
Negara. 2014.Akuntabilitas. Modul Penyelenggaraan Perdana
Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi
Negara. 2014.Nasionalisme. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi
Negara. 2014.Etika Publik. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi
Negara. 2014.Komitmen Mutu.Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi
Negara. 2014.Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi No 16 tahun 2009Tentang Jabatan Fungsional
Guru dan Angka Kreditnya.
https://akhmadsudrajat.files.wordpress.com/2008/01/revisi-taksonomi-bloom.pdf
No comments:
Post a Comment